Ingin merasakan sensai makan di atas kawasan terapung? Tidak perlu jauh-jauh ke Banjarmasin, pasar terapung juga ada di Lembang, Bandung. Seperti namanya, Floating Market, di pasar terapung ini kita bisa berbelanja berbagai kuliner nusantara. Mulai dari bandrek hingga sate kelinci. Harga makanan di floating market Lembang berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 35.000.
via holidayvillalembang.com
Di sini, pedagang menjajakan dagangan mereka dari atas kapal terapung. Kita bisa menyantap makanan di area terapung atau pun di teras-teras. Selain pasar terapung, di sini juga banyak taman dan area berfoto yang memiliki berbagai macam tema. Mulai dari taman-taman di Jepang hingga rumah ala-ala Eropa.
KYOTOKU
Kyotoku disebut juga kampung Jepang Kyotoku. Area ini dibuat agar pengunjung merasakan ambiance taman-taman di Jepang. Kita bisa berfoto menggunakan pakaian tradisional Jepang atau Korea. Pakaian tersebut disewakan seharga Rp 75.000,- dengan durasi sewa satu jam. Ada juga paket Rp 175.000 sewa pakaian selama 1 jam dan 1 kali cetak foto ukuran 10 R.
Di area tersebut, ada juga replika Arashimaya Bamboo Grooves, perahu-perahu dengan huruf Jepang, rumah tradisional Jepang, dan taman-taman khas negeri tirai bambu. Tiket masuk untuk area Kyotoku ini gratis. Namun, pengunjung tanpa kostum tidak diperkenankan untuk memasuki area tertentu.
MINI TOWN
Kota mini atau mini town adalah area wisata terbaru di floating market lembang. Area ini mengadopsi tema rumah-rumah di Eropa tetapi dengan cat warna warni. Untuk memasuki area ini, pengunjung harus membeli tiket terlebih dahulu, harganya Rp 25.000 per orang.
via www.marijalan.com
Tidak hanya berfoto di bangunan khas eropa klasik, kita juga bisa menyewa kostum ala Belanda, berkunjung ke rumah teddy bear, dan bermain bersama kucing-kucing yang lucu. Bila mengajak anak kecil, adapula area permainan edukasi seperti belajar menjadi pemadam kebakaran, dokter, polisi, hingga juru masak. Anak-anak juga bisa mengelilingi kota mini menggunakan kereta api. Per-area permainan edukasi, tiket masuknya Rp 25.000,- dengan total 5 jenis permainan. Namun, bila ingin merasakan kelimanya, dapat membeli tiket terusan seharag Rp 80.000,- untuk kelima wahana tersebut.
via jalanwisata.id
Lokasi sewa kostum ala Belanda berada di rumah berwarna merah menyala. Sama seperti menyewa pakaian Jepang, tarif perjam untuk sewa kostum di sini juga Rp 75.000,- Ternyata, bangunan di kota mini ini tidak hanya berkonsep Eropa Klasik. Akan tetapi, juga ada kampung hobbitnya. Jika ingin merasakan sensasi makan di rumah warna warni ini, ada juga café.
RAINBOW GARDEN
Konsep Rainbow Garden di Floating Market Lembang adalah taman dengan bunga dan daun warna-warni. Selain itu, ada juga glass house yang sangat instagrammable. Harga tiket masuk di Raibow Garden ini adalah Rp 10.000,-. Areanya cukup luas, dengan walking area yang bersih dan nyaman.
MEMBERI MAKAN HEWAN
Ada berbagai macam hewan yang boleh diberi makan oleh pengunjung seperti kelinci, ikan koi, angsa, dan lama. Harga pakan masing-masing hewan berbeda-beda. Untuk ikan koi dan angsa, harga makannya Rp 5.000,-. Untuk kelinci dan lama, harga makannya Rp 10.000,-.
TAMAN KERETA API
Di area taman miniatur kereta api, kita diajak untuk melihat replika kota kecil dengan kereta api. Menurut saya, area ini kurang besar dan tidak terlalu worth it dengan tiket masuk Rp 10.000,-. Ngintip dari samping pun bisa 😀
FASILITAS UMUM
Fasilitas di Floating Market Lembang lengkap dan bersih. Mulai dari toilet, musholla, bangku-bangku untuk duduk istirahat, dan walking area.
CARA MENUJU KE FLOATING MARKET LEMBANG
Floating market Bandung Entrance Fee adalah Rp 15.000,-. Tiket masuk tersebut, nanti dapat ditukarkan dengan soft drink berupa hot cappuccino, hot chocolate, dan lemon tea.
Alamat floating market lembang adalah Jl. Grand Hotel No.33 E Lembang.
Untuk yang berencana menginap, beberapa hotel dekat floating market lembang adalah Takashimaya Convention Center. Jarak dari floating market lembang adalah 180 meter dengan rate harga permalamnya sekitar Rp 400.000.
Nah, itulah floating market review dari saya. Review ini berdasarkan pengalaman saya mengunjungi floating market lembang tahun 2017. Share untuk save ya!