Tak perlu merogoh kocek yang dalam, banyak tempat wisata menarik dan gratis di Kuala Lumpur. Sebagai traveler dengan budget irit. Ngirit lhoh ya, bukan nggak punya duit. Hehehe ngeles. Wisata menarik dan gratis adalah salah satu hal yang membuat saya bersyukur. Oh iya, dalam ber wisata di Kuala Lumpur selama 3 hari 2 malam ini, all in termasuk tiket pesawat dan private hotel di Bukit Bintang total hanya menghabiskan 1.3 juta rupiah lhoh! Untuk tips bisa se-ngirit ini bisa dicek di sini. Nah, berikut adalah pengalaman saya berkunjung ke 10 tempat wisata di Kuala Lumpur yang gratis dan wajib dikunjungi.
1. Batu Caves
Jika ingin merasakan atmosfer India, wajib hukumnya mengunjungi tempat wisata di Kuala Lumpur yang satu ini. Awalnya saya kaget, begitu keluar dari stasiun hampir semua pedagang dan petugas Batu Caves merupakan keturunan India. Ternyata, lokasi ini adalah tempat ibadah umat Hindu Tamil yang sebagian besar penganutnya keturunan India. Walaupun begitu, tempat ini terbuka untuk pengunjung umum.
Hal yang paling menarik dari Batu Caves ialah patung Dewa Murugan tertinggi di dunia yang berlapis emas! Tingginya mencapai 42.7 meter. Di sini juga ada Temple Cave-candi di dalam gua batu. Untuk menuju Temple Cave, kami harus menaiki 272 anak tangga menuju gua. Cukup melelahkan. Jadi, jangan lupa siapkan air minum. Di sekitar tangga, banyak monyet-monyet liar. Mereka senang jika ada pengunjung yang memberi makan. Untuk menuju ke Batu Caves, dari KL Sentral kita bisa naik KTM komuter jalur Seremban – Batu Caves. Turunnya di Stasiun Batu Caves yang merupakan stasiun paling terakhir.
2. Dataran Merdeka
Kalau tadi merasakan atmosfer India, sekarang atmosfer ala Maroko. Yap! Lokasinya berada di Dataran Merdeka atau Merdeka Square. Seperti namanya “Merdeka”, lokasi ini memiliki nilai historis yang kuat mengenai sejarah kemerdekaan Malaysia. Banyak spot foto menarik di sini, mulai dari tulisan I Love KL, bangunan ala Maroko, hingga tugu sejarah Malaysia. Cuaca di Dataran Merdeka panas di siang hari. Jadi, lebih baik membawa payung atau topi.
Untuk menuju ke Dataran Merdeka, dari KL Sentral kita bisa naik LRT Kelana Jaya Line. Turunnya di Masjid Jamek. Bisa juga naik Bus Hop On – Hop Off yang rutenya melewati Dataran Merdeka.
3. Menara Petronas
Kira-kira Liina marah nggak kalau fotonya dipanjang gini XD
Belum lengkap rasanya berkunjung ke Malaysia tanpa berfoto di menara keganggaan Negeri Jiran ini. Di malam hari, kelap-kelip Menara Petronas terlihat menawan. Cocok untuk dijadikan boomerang instagram. Namun, jika ingin lighting selfie atau pose foto yang bagus lebih baik mengunjunginya ketika siang hari.
Jangan lupa untuk membawa fish eye agar keseluruhan menara dapat terabadikan dengan baik. Di sekitar menara juga banyak pedagang fish eye. Untuk menuju Menara Kembar Petronas, dari KL Sentral, kita bisa naik LRT Kelana Jaya Line. Turunnya di KLCC (KJ 10). Bisa juga menggunakan bus Hop On-Hop Off turun di KLCC Garden Park.
4. Chinatown
Sumber: lonelyplanet.com
Tempat wisata di Kula Lumpur yang satu ini sering disebut dengan Petaling Street karena letaknya di Jalan Petaling. Jika tadi sudah merasakan atmosfer India, Eropa, dan icon Malaysia, di sini kita dapat merasakan atmosfer Tionghoa. Yap! Banyak sekali pedagang mulai dari penjual cinderamata, makanan, hingga hostel budget yang merupakan keturunan Tionghoa. Tempat ini dapat menjadi alternatif untuk berburu oleh-oleh dengan harga murah. Jangan lupa untuk menawar ya! Untuk menuju Chinatown, dari KL Sentral kita bisa naik LRT Kelana Jaya Line. Turunnya di Pasar Seni.
5. Bukit Bintang
Sumber gambar: kuala-lumpur.ws
Bagi penggemar wisata urban dan barang-barang branded, Bukit Bintang adalah tempat yang pas. Lokasi ini bisa dibilang distrik perbelanjaan dan hiburannya Kuala Lumpur. Jika bosan masuk mall dan tidak ingin berbelanja, kita bisa jalan-jalan di sepanjang Bukit Bintang atau nongkrong di cafe. Waktu yang tepat untuk jalan-jalan di sini adalah malam hari. Tidak panas dan jalan-jalan malam kita ditemani gemerlap lampu-lampu kota. Untuk menuju Bukit Bintang, kita bisa menaiki monorail dari KL Sentral. Turunnya di Stasiun Bukit Bintang.
6. Jalan Alor
Sumber: dgmanila.com
Bagi para pecinta kuliner wajib hukumnya mampir ke tempat wisata di Kuala Lumpur yang satu ini. Di sini kita bisa mencicipi kuliner dari berbagai negara. Mulai dari kuliner khas India, Thailand, China, Melayu, hingga Indonesia. Waktu yang tepat untuk mengunjungi tempat ini adalah di malam hari. Atmosfer hangat dari lampion warna warni dan lalu lalang orang-orang menjadi hal yang tepat sebagai teman makan malam. Untuk menuju Jalan Alor, dari KL Sentral kita bisa naik monorail. Turun di Stasiun Bukit Bintang. Lalu berjalan kaki ke arah Raja Chulan.
7. Masjid Jamek
Selain memiliki gaya bangunan yang unik, Masjid Jamek juga merupakan salah satu bangunan tertua di Kuala Lumpur. Masjib ini dibangun oleh para pedagang Islam yang berasal dari India. Sampai saat ini, masjid ini tetap digunakan untuk beribadah. Walaupun begitu, semua orang dapat mengunjungi Masjid Jamek. Syaratnya, harus menggunakan pakaian yang sopan. Untuk menuju Masjid Jamek, kita bisa naik LRT Kelana Jaya Line. Turunnya di stasiun Masjid Jamek.
8. Pasar Seni
Kalau sudah panas-panasan di Dataran Merdeka, Central Market atau Pasar Seni menjadi tempat yang comfy untuk ngadem sambil hunting oleh-oleh. Lokasinya tidak jauh dari Dataran Merdeka. Meskipun sebuah pasar, Central Market tidak panas dan bersih lhoh. Jika beruntung, di sini kita dapat melihat pertunjukan budaya melayu seperti tarian tradisional. Untuk menuju Central Market dari KL Sentral, kita dapat menggunakan LRT Kelana Jaya Line. Turun di Stasiun Pasar Seni.
9. Kuala Lumpur Tower
Sebenarnya, tempat wisata di Kuala Lumpur yang satu ini adalah menara telekomunikasi. Dengan ketinggian dan desain yang menawan, ditambah lampu warna warni ketika malam hari, tower ini memiliki daya tarik tersendiri. Kita juga bisa memasuki observation deck untuk melihat Kuala Lumpur dari detinggian. Tapi, kalau yang ini berbayar yah! Hehehe. Kebetulan, menara terlihat jelan dari tempat kami menginap. Jadi, kami hanya berfoto-foto dari depan hotel rakyat saja. Hehehe.
10. Lake Shympony
Sumber: shutterstock.com
Di malam hari, melihat dancing fountain warna warni bersama pasangan tentu sangat romantis. Sayangnya, saat saya ke sana dulu belum ada gandengan. Hehehe. Dancing fountain adalah air mancur yang menari-nari diiringin musik dan lampu warna warni. Lokasinya berada di belakang Menara Petronas. Jadwal pertunjukan dancing fountain adalah pukul 7 malam hingga 10 malam. Kalau tidak salah, setiap 30 menit sekali di antara jam tersebut. Untuk menuju ke Lake Shymponhy kita bisa menaiki LRT Kelana Jaya Line. Turunnya di Stasiun KLCC.
Sekian dulu sharing saya tentang tempat wisata di Kuala Lumpur yang gratis dan wajib dikunjungi. Jika masih kepo bagimana caranya traveling ke Kuala Lumpur dengan dana 1.3 juta all in dan pas high season (Januari), bisa mengunjungi artikel ini.